Bisnis Sampingan Budidaya Jamur Merang Untung Besar

Bisnis Sampingan Budidaya Jamur Merang, sudah menjadi tren masa kini makanan yang berbahan dasar dari jamur. Banyak sekali jamur yang telah budidayakan diantaranya adalah jamur kuping, jamur tiram, jamur merang dan jamur lingsi. Dicina jamur sudah lama dibudidayakan, bahkan dicina jamur selain dijadikan maskaan jamur juga dimanfaatkan sebagai obat yang aman dan mujarap. Jamur ada yang bisa dimakan dan adajuga yang tidak bisa dimakan karena mengandung racun yang mematikan. Tapi untuk jamur merang merupakan jamur yang bisa dimakan. 

Jamur merupakan makanan pengganti daging bagi mereka yang memiliki alergi dengan daging biasanya mereka menggantinya dengan jamur karena rasanya memang sangat nikmat bila disajikan menjadi berbagai macam  masakan. Selain itu jamur juga dapat dijadikan sebagai obat yang alami. Bisa mencegah berbagai macam penyakit. Dengan banyaknya permintaan pasar akan jamur merang maka dari itu budidaya jamur merang merupakan peluang usaha yang bagus. 

Artikel terkait : 
1. Cara Membuat Antena Penguat sinyal wi-fi / Hotspot
2. Cara Mengatasi Mempry Card Rusak / tidak bisa terbaca
3. Cara Ternak Kroto Untuk Pakan Burung dan Usaha sampingan

Budidaya jamur merang memang sedikit agak ribet namun pemeliharaan jamur tidaklah sulit. Untuk pemeliharaan jamur sangat mudah. Yang harus kita lakukan adalah menyiraminyta setiap hari pagi dan sore hari. Sehingga waktu untuk memeliharanya cukup meluang waktu pagi dan sore hari. Dan pada siangnya kita bisa bekerja seperti biasa. Sangat cocok bukan untuk dijadikan usaha sampingan untuk menambah penghasilah.

Untuk memelihara jamur merang anda harus mempersiapkan bahan dan alat sebagai berikut :

1.  Pembuatan kumbung atau rumah jamur, kumbung jamur anda bias membuat rumah khusus buat usaha jamur dengan syarat bila kandang terbuat dari gedek atau anyaman bamboo maka anda perlu menyiapkan plastic untuk lapisan dinding untuk menjaga kelmbapan didalam kumbung jamur. Anda bias memanfaat rumah kosong atau lahan kosong seperti teras atau kandang ayam yang sudah tidak terpakai yang penting didalam kumbung tetap lembab dan tidak panas. Dengan sirkulasi udara yang bisa diatur.

2. Media Untuk Budidaya Jamur merang

• Jerami, mengandung lignin, selulosa, silicca. Alternatif lain yang bisa dijadikan pengganti jerami yaitu alang-alang, enceng gondok, batang jagung, kelaras pisang.
• Kapur CaCO3
• Dedak
• Limbah kapas bisa diganti dengan ampas tahu, kapuk.

3. Pembuatan Kompos

• Lapisan atas                : Kompos kapas
• Lapisan bawah            : Kompos jerami

4. Memasukan kompos

• Sekira 10 hari kompos jerami masuk kumbung, simpan setinggi 40 cm diatas rak.
• Lapisan ½  cm kompos kapas yang telah dikompos selama 1 bulan
• Pasteurisasi sampai suhu 70 derajat Celcius pertahankan sampai 5 jam
• Penanaman bibit jamur merang pada suhu kurang dari 40 derajat celcius

  

5. Pasteurisasi / Steam

• Lantai kumbung dibersihkan
• Wadah penanaman disertakan dalam pasteurisasi
• Semua ruang tertutup
• Drum Pasteurisasi diisi penuh, salurkan pipa kedalam kumbung
• Setelah mencapai 70 derajat celcius biarkan selama 4 s.d 5 jam
• Penanaman bibit dilakukan setelah istirahat 1 hari
• Catatan :
• Bila penyeteaman tidak matang maka jendela harus dibuka agar amoniak bisa keluar
• Bila penyeteaman matang maka jendela ditutup saja

Cara Pembibitan Jamur Merang :

1. Cari jamur payung di peranian bibit jamur merang
2. Iris-iris jamur, payungnya saja lalu masukkan dalam panci siramlah air hangat supaya steril
3. Aduk abu sekam, sekam mentah dan irisan jamur dicampur air bersih dengan banyak irisan 3/4 Kg. Tutup rapat pada tempat teduh selama 2-4 hari
4. Setelah 2-4 hari dibuka tutupnya akan terlihat serabut benang putih seperti sarang laba-laba. Apabila tidak terlihat serabut putih berarti gagal.

Penanaman Bibit Jamur Merang : 

1. PH diusahan mencapai 7 atau netral
2. Media dihancurkan agar lebih lembut dan merata
3. Wadah yang telah di sterilkan digunakan untuk wadah bibit jamur merang.
4. Bibit ditaburkan pada 2/3 media dari tinggi media, tengahnya tidak ditaburi bibit.
5. Hari pertama penanaman dilakukan sore hari.
6. Hari kedua pertumbuhan miselium diperhatikan
7. Hari ketiga bila bibit sudah keluar miselium maka langsung disiram saat siang hari agar tidak kekeringan.
8. Hari keempat pintu jendela dibuka sekitar pukul 06.00 s.d 06.15
9. Hari ke lima jendela dibuka sedikit sekitar jam 06.00 selama ½ jam
10. Hari keenam jendela dibuka sedikit agak lebar  sekitar jam 06.00 selama ½ jam
11. Hari ketujuh jendela dibuka sedikit lebih lebar lagi sekitar jam 06.00 selama ½ jam
12. Hari kedelapan jendela dibuka lebar  bila jamur tumbuh besar
13. Panen selanjutnya pintu dibuka terus sampai selesai.

  

6. Pemanenan

1. Ciri jamur yang siap untuk dipanen yaitu bila masih ada tonjolan maka panen dilakukan keesokan harinya, bila sudah merata maka jamur merang siap untuk dipanen.
2. Cara panen jamur :
3. Lebih baik tidak menggunakan kuku tangan, tetapi mengguakan pisau yang telah disterilkan, tinggalkan / sisakan sedikit pangkal buah jamur yang dipanen (media tidak boleh terangkat).

Demikianlah artikel saya tentang usaha sampingan budidaya jamur merang, bagi anda yang berminat silahkan dicoba. Jangan lupa baca artikel saya lainnya. Semoga artikel saya ini bermanfaat untuk anda semua dan bisa menjadi sumber inspirasi yang positis, sekian dari saya dan salam sukses. 

Kata kunci pencarian : Bisnis sampingan, usaha sampingan, usaha budidaya jamur merang, jamur merang menghasilkan, bisnis rumahan jamur merang, bisnis untung besar, bisnis hasil melimpah